Pemkab Mojokerto, Bhirawa
Guna meningkatkan koordinasi dan sinergitas dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto menggelar pembinaan LSM dengan tema Sosialisasi Hak Asasi Manusia (HAM) Bagi Lembaga Swadaya Masyarakat di Era Digital, bertempat di Vanda Gardenia Trawas, Senin 20/10 siang.
Bupati Mojokerto Muhammad Albarraa, juga turut hadir untuk membuka pembinaan yang diikuti oleh perwakilan LSM di seluruh wilayah Kabupaten Mojokerto, mengatakan bahwa LSM adalah mitra pemerintah daerah dalam mewujudkan kebijakan yang baik, adil, dan tepat sasaran.
Hal itu disampaikan karena memang fungsi utama dari LSM adalah untuk menjembatani kepentingan rakyat dengan pemerintah.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, Lembaga Swadaya Masyarakat memiliki peran penting sebagai mitra strategis pemerintah dalam membangun kehidupan masyarakat yang demokratis, adil, dan berkeadaban,” jelas Bupati.
Lebih lanjut, Muhammad Albarra juga mengimbau apabila kedepannya ada pelanggaran yang mungkin dilakukan oleh oknum instansi di bawah naungan Pemkab Mojokerto, LSM diharapkan bisa melakukan pelaporan atau koordinasi intens dengannya atau pihak terkait yang lain.
Meski demikian, dengan optimis Bupati memastikan jika tidak akan terjadi hal buruk tersebut.
“Saya pastikan jajaran di dalam lingkup Pemkab bertugas sesuai dengan fungsi dan regulasi yang berlaku,” tegasnya.
Di akhir arahannya, Dengan mengutip Hadis Riwayat Muslim, Bupati menyiratkan harapannya agar kemitraan dan usaha sinergi yang sudah terbentuk dalam waktu yang lama ini supaya bisa tetap berjalan dengan baik sesuai dengan tujuannya, untuk Kabupaten Mojokerto yang lebih maju, adil, dan makmur.
“Akhir kata, saya ingin mengutip hadis yang artinya, Barangsiapa yang memudahkan urusan seseorang yang dalam keadaan sulit, niscaya Allah akan memberinya kemudahan di dunia dan akhirat,” pungkasnya. (min.dre)