Sidoarjo, Bhirawa
Kesehatan merupakan kebutuhan dasar manusia untuk dapat hidup layak dan produktif. Menyadari pentingnya hal tersebut, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya kembali menghadirkan layanan Rail Clinic dan Rail Library di Stasiun Krian, Kabupaten Sidoarjo pada Senin, 6 Oktober 2025. Kehadiran kereta kesehatan ini tidak hanya memberikan akses pelayanan medis gratis bagi masyarakat, tetapi juga menghadirkan kegiatan edukasi kesehatan kepada para siswa sekolah dasar, termasuk SDN Krian 4.
Pada kesempatan ini, Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya M. Saiful Anam yang sedang menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) turut hadir mendukung jalannya kegiatan. Mereka membantu dalam proses sosialisasi kesehatan kepada siswa, mendampingi anak-anak saat memanfaatkan fasilitas Rail Library, serta ikut serta dalam kegiatan literasi untuk menumbuhkan semangat membaca. Kehadiran mahasiswa UNTAG menjadi bentuk sinergi positif antara dunia pendidikan tinggi dengan BUMN dalam memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa kegiatan Rail Clinic ini merupakan dukungan terhadap Program Prioritas Pelayanan Kesehatan Utama Presiden RI Prabowo Subianto, khususnya terkait Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG). Sebanyak 260 masyarakat dan siswa sekolah dasar memanfaatkan layanan kesehatan yang disediakan, mulai dari pemeriksaan umum, gigi, kebidanan dengan fasilitas USG, laboratorium, pemeriksaan mata, hingga obat-obatan gratis. Selain itu, KAI Daop 8 Surabaya juga memberikan bantuan berupa kacamata baca, paket oral hygiene, serta peralatan olahraga kepada sekolah-sekolah yang mengikuti kegiatan ini. Anak-anak terlihat antusias, baik saat mengikuti pemeriksaan kesehatan, menerima edukasi tentang pola hidup bersih, maupun ketika membaca buku di Rail Library.
“Keterlibatan mahasiswa UNTAG Surabaya dalam kegiatan ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara generasi muda dengan PT KAI dapat berjalan selaras untuk mendukung kesehatan dan literasi masyarakat. Kami berharap pengalaman ini menjadi bekal berharga bagi mahasiswa, sekaligus memberikan manfaat nyata bagi siswa SDN Krian 4 dan masyarakat sekitar,” jelas Luqman Arif. Melalui kegiatan ini, Rail Clinic kembali menegaskan fungsinya sebagai program sosial menyeluruh: mengobati, mencegah, sekaligus mengedukasi. Kehadiran mahasiswa UNTAG Surabaya menjadi bagian penting dalam memperkuat pesan edukasi kesehatan dan literasi kepada generasi muda. [why]


