Wahyu Herizon Made
Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Sidoarjo, yang sejak bertahun-tahun kosong, akhirnya terisi juga pimpinannya, saat pelantikan pejabat di Kabupaten Sidoarjo, Rabu (17/9) kemarin.
Wahyu Herizon Made SSTP MAP, mantan Kabid Pengendalian operasional dan keselamatan Dishub Kabupaten Sidoarjo, dipromosi dan dipercaya menjadi Kabag Pengadaan Barang dan jasa pada OPD yang berada dalam lingkup Setda Sidoarjo itu.
Ditemui saat pelantikan di pendopo delta wibawa Sidoarjo, dirinya bercerita dan ngobrol santai, kopyah hitam yang ia pakai, saat pelantikan, kemarin, dianggap telah merubah hidupnya.
Kopyah yang ia pakai tersebut, menurut Alumni SMAN 1 Sidoarjo itu, telah pertama kali ia pakai saat pelantikan pertama dirinya menjadi seorang CPNS kabupaten Sidoarjo pada tahun 1998 lalu.
“Kopyah yang saya pakai ini punya sejarah. Kopyah ini saya pakai saat pertama kali menjadi CPNS Sidoarjo,” cerita ayah dua orang anak itu.
Ternyata meski dirinya seorang non muslim, saat memakai kopyah hitam ukuran 8 itu, tampak pas dan sesuai. Kalau istilah orang Jawa disebut mantesi.
Sebab kadang, ada orang yang memakai kopyah, namun tampilannya masih kurang matching. Apa karena kopyah yang dipakai ukurannya terlalu besar atau terlalu kekecilan.
Pendapat pejabat yang tinggal di perumahan Maggersari Permai Sidoarjo itu, sebuah kopyah dipakai bukan untuk masalah agama saja, tetapi lebih tepatnya, secara universal dipakai untuk masalah budaya. Sebagai simbol budaya bangsa. Khususnya Bangsa Indonesia. Karena hanya orang Indonesia yang punya tradisi memakai kopyah.
“Siapa saja orang Indonesia bisa memakai kopyah. Tidak melihat dari golongan suku dan agamanya apa,” ujarnya.
Karena kopyah tersebut dianggap memiliki sejarah dalam hidupnya, setiap kali ada acara pelantikan-pelantikan pejabat, kopyah tersebut yang ia selalu pakai.
“Meski saya non muslim saya punya 3 kopyah. Ini yang saya pakai saat acara pelantikan, lainnya saya pakai saat kegiatan hari Korpri dan kegiatan lainnya,” katanya tertawa.
Kopyah yang ia pakai itu, sebutnya ia dapat bukan karena membeli . Tetapi pada tahun 1998 itu didapat dari pembagian saat dilantik menjadi CPNS Sidoarjo. Sampai sekarang kondisinya masih baik-baik saja. [kus.gat]