26 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Pelita App, Ruang Baru Pencegahan Bullying dan Kekerasan Anak


Surabaya, Bhirawa
Di tengah maraknya kasus bullying dan kekerasan seksual pada anak, tim dosen Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya kembangkan inovasi untuk menjaga kedekatan orang tua dan anak. Mereka mengembangkan Pelita App, yang merupakan akronim Pengasuhan Empatik dan Literasi Anak. Aplikasi ini dikembangkan untuk edukasi yang dirancang sebagai ruang aman bagi anak sekaligus sarana kolaborasi orang tua dan guru.

Tim dosen ini adalah Dosen Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UMSurabaya, Holy Ichda Wahyuni, bersama rekan-rekannya Endah Hendarwati, Samsul Arifin, dan pakar psikologi Adelin Aprilia Sari yang menggagas aplikasi ini. Program inovasi ini juga bagian dari pengabdian masyarakat Kemendikbudristek Saintek 2025.

Dijelaskan Holy, Pelita App mengusung konsep Parents Collaborative, di mana orang tua diajak aktif mendampingi anak melalui pengasuhan empatik, literasi pencegahan bullying, edukasi toleransi, hingga pengenalan seksualitas yang sehat sejak dini.

“Kami ingin anak-anak punya pondasi emosional dan sosial yang kuat, bukan hanya akademik. Tiga nilai tersebut sudah seharusnya diberikan kepada anak-anak sebagai pondasi di tengah gempuran fenomena maraknya bullying dan pelecehan seksual pada anak, dewasa ini,” ujar Holy, Kamis (18/9).

Lebih lanjut, Holy menjabarkan, aplikasi ini dilengkapi dengan sejumlah fitur menarik. Ada fitur How are you yang mengajak anak mengenali emosinya melalui pilihan ekspresi wajah, Cerita Bergambar tentang pencegahan bullying dan toleransi, serta Ruang Bercerita di mana anak bisa menuliskan pengalaman atau perasaannya. Tak ketinggalan, fitur Kuis untuk menguji pemahaman anak, dan Fitur Orang Tua yang berisi laporan statistik harian serta artikel praktis tentang pengasuhan dan perlindungan anak.

Berita Terkait :  Resmikan SPPG Ngepeh, Bupati Madiun Tegaskan Pentingnya Layanan Gizi

Pelita App telah diterapkan di SD Muhammadiyah 7 Surabaya sebagai sekolah mitra. Hasilnya, guru dan orang tua merasa terbantu karena memiliki media praktis untuk membicarakan hal-hal yang kerap dianggap tabu, seperti edukasi seksual anak. Aplikasi ini kini sudah bisa diunduh di Google Play.

“Pelita App kami hadirkan agar orang tua dan guru memiliki sarana yang bisa digunakan bersama-sama untuk membekali anak, tidak hanya secara akademik, tetapi juga secara emosional dan sosial. Kami berharap ini dapat menjadi langkah kecil dalam mencegah tindak kekerasan sejak dini,” ujar Holy.

Dengan cara yang sederhana dan berbasis literasi digital, Pelita App diharapkan menjadi langkah kecil namun berarti dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan ramah anak. “Kami percaya, pencegahan kekerasan bisa dimulai dari hal-hal kecil, salah satunya dengan komunikasi yang tepat antara anak, orang tua, dan guru,” pungkasnya Holy. [ina.wwn]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru