24 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Dandim 0830 Imbau Warga Tak Terprovokasi dan Tetap Jaga Surabaya

Surabaya, Bhirawa
Kodim 0830/Surabaya bersama personel gabungan gencar melaksanakan patroli skala besar. Dalam patroli ini, Dandim 0830/Surabaya, Kolonel Inf Didin Nasruddin Darsono mengimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi dan tetap bersinergi dalam menciptakan keamanan dan kondusivitas Kota Surabaya.

Sinergitas ini, dijelaskan Dandim, sebagai langkah yang sangat penting dalam menjaga kondusivitas wilayah. Selain itu, pentingnya sinergi lintas instansi juga bertujuan untuk menciptakan rasa aman di tengah-tengah masyarakat.

“Tujuan dari patroli gabungan ini adalah menciptakan situasi yang aman dan kondusif, serta memberikan rasa nyaman kepada masyarakat. Kami juga mengimbau agar warga tidak mudah terprovokasi dan sebaiknya kembali ke rumah jika tidak ada keperluan mendesak di luar,” jelas Dandim.

Pamen TNI asal Sidoarjo ini mengaku, personel Kodim Surabaya juga aktif melakukan pendekatan secara persuasif. Di antaranya melalui sosialisasi dan imbauan langsung kepada masyarakat.

Bahkan, dalam kegiatan pengamanan-pengamanan yang ada di wilayah Surabaya, hampir seluruh anggota Kodim terlibat. Khususnya peran Babinsa melakukan imbauan ke seluruh kampung dan seluruh Kelurahan untuk mengaktifkan Pam Swakarsa.

“Pam Swakarsa ini dari warga diajak semua untuk siap-siap. Langkah ini diharapkan dapat mencegah keterlibatan warga dalam aksi yang berpotensi menimbulkan kerugian, baik secara pribadi maupun sosial,” ungkapnya.

Langkah ini, lanjut Didin, merupakan bagian dari upaya preventif berkelanjutan aparat keamanan untuk menjaga stabilitas Kota Surabaya. Apalagi menjelang momentum tertentu yang kerap dimanfaatkan pihak-pihak tidak bertanggung jawab untuk mengganggu situasi Kota.

Berita Terkait :  Bakorwil V Fasilitasi KIM untuk Sukseskan Jatim Digifest 2024 di Tuban

“Kami ingin masyarakat Surabaya tetap merasa terlindungi. Aparat siap hadir di tengah masyarakat untuk menjaga keamanan dan memastikan kondisi kota tetap kondusif,” tutupnya.

Didin menambahkan, intinya adalah kita makan, minum dan dibesarkan di tanah Surabaya. Maka kita punya kewajiban untuk menjaga Kota Surabaya dari berbagai macam ancaman, gangguan yang dapat merusak stabilitas keamanan Kota Surabaya.

“Harapannya semuanya terpanggil, karena Surabaya merupakan Kota Pahlawan. Sehingga diharapkan jiwa-jiwa patriotisme untuk menjaga Kota Surabaya ini muncul, terlebih dalam kondisi seperti ini,” tutupnya. [bed.kt]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru