Bondowoso, Bhirawa
Jaga ketersediaan serta stabilitas harga pangan bagi masyarakat, Pemkab Bondowoso bersinergi dengan TNI-Polri dan Bulog setempat dengan menggelar peluncuran Gerakan Pangan Murah (GPM) Beras SPHP.
Kegiatan yang dilaksanakan melalui kerja sama antara Pemkab Bondowoso, Bulog Cabang Bondowoso, Polres dan Kodim 0822 ini berlangsung di Paseban Alun-alun Raden Bagus Asra, Bondowoso, Kamis (14/8). Peluncuran GPM ini dihadiri Sekda Bondowoso, Fathur Rozi, Dandim 0822 Letkol Arh Achmad Yani, Kapolres AKBP Harto Agung Cahyono, Kepala Bulog Hesty Retno dan beberapa pihak terkait lainnya.
Sekda Kabupaten Bondowoso, Fathur Rozi menjelaskan, GPM dirancang untuk mempermudah masyarakat memperoleh beras dengan harga terjangkau.
”Kegiatan ini merupakan ikhtiar bersama untuk memastikan kebutuhan pokok masyarakat terpenuhi. Melalui GPM, beras berkualitas dapat diakses dengan harga jauh lebih murah dibandingkan harga pasar,” ujarnya.
Fathur menegaskan, GPM bukan sekadar penjualan murah, tetapi strategi proaktif untuk menjaga stabilitas harga pangan. Dengan tersedianya beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan). Diharapkan laju inflasi dapat ditekan dan lonjakan harga yang memberatkan masyarakat dapat dicegah.
Digelar di Alun-alun Raden Bagus Asra agar mudah diakses masyarakat. Beras dijual seharga Rp57 ribu per 5 kilogram, selain juga didistribusikan hingga ke pelosok, sehingga dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
”Tujuannya, memastikan setiap keluarga di Bondowoso dapat memenuhi kebutuhan pangan dasar tanpa terbebani kenaikan harga,” pungkasnya.
Sementara, Kepala Cabang Bulog Bondowoso, Hesty Retno Kusumastuti menerangkan total ada 9 ton beras yang diluncurkan har ini dalam GPM ini. Penyaluran ini dibagi dalam tiga lini sektor diantaranya Pemkab Bondowoso melalui Diskoperindag, Polres dan juga Kodim. Namun kegiatan ini akan berlanjut di masing-masing kecamatan se-Bondowoso, di 23 kecamatan yang akan dijangkau.
”Ini launching untuk sinergi Pemkab TNI dan Polri. Rencananya distribusi mulai hari ini sampai 12 September 2025, kita keliling,” terangnya.
Kapolres Bondowoso, AKBP Harto Agung Cahyono menegaskan, operasi pasar ini tidak hanya membantu masyarakat memperoleh bahan pokok dengan harga terjangkau, tetapi juga menjadi langkah strategis untuk menjaga kestabilan harga beras di pasaran.
”Ini adalah bentuk kepedulian bersama, kami ingin memastikan pasokan beras di Bondowoso tetap aman dan harganya terkendali, apalagi menjelang HUT RI ke-80 di mana kebutuhan masyarakat cenderung meningkat,” terangnya. [san.fen]


