Dindik Jatim, Bhirawa
Pemerintah tengah gencar mencanangkan transformasi digital di bidang pendidikan. Transformasi ini melibatkan integrasi teknologi dalam berbagai aspek pendidikan, mulai dari pembelajaran, administrasi, hingga kurikulum.
Di aspek administrasi, Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim melalui UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (TIKP) mengembangkan inovasi berbasis sistem teknologi bernama Dashboard Monitoring PemanTIK. Inovasi ini untuk memonitoring transformasi digital di 24 cabang dindik Jatim wilayah.
Kepala UPT TIKP Mustakim menjelaskan inovasi ini dirancang untuk membangun budaya kerja berbasis data dan digitalisasi, sekaligus meningkatkan literasi digital. Sistem yang dirancang ini untuk pemantauan yang terintegrasi, real-time, dan berbasis data.
“Sehingga memudahkan pengelolaan informasi secara komprehensif dan akurat, serta mengoptimalkan efisiensi kerja dan kualitas layanan melalui pemanfaatan teknologi digital secara maksimal,” ujar Mustakim, Senin (4/11).
Lebih lanjut, Mustakim menyebut jika inovasi yang dikembangkan ini bagian dari komitmen UPT TIKP dalam mendukung transformasi pendidikan melalui pemanfaatan teknologi yang terstruktur dan terukur.
Selain sebagai pusat pemantauan, sistem Dashboard Monitoring PemanTIK Jawa Timur, jelas Mustakim juga digunakan untuk mengelola aktivitas peningkatan kompetensi berbasis TIK bagi guru dan murid di seluruh wilayah Jawa Timur. Misalnya seperti kegiatan transformasi digital yakni webinar series tentang Pemanfaatan TIK, pelatihan Google Workspace for Education (GWfE), serta Canva guru dan murid.
Ke depan, Mustakim berkomitmen melalui UPT TIKP akan untuk terus mengembangkan inovasi Dashboard Monitoring PemanTIK agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas.
Inovasi ini juga menjadi bagian dari persiapan UPT. Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan untuk mengikuti ajang inovasi daerah dalam mendukung transformasi digital. [ina]


