Bojonegoro, Bhirawa
Prestasi membanggakan kembali ditorehkan kontingen Bojonegoro dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025, dari cabang olahraga angkat besi, atlet muda Abdun Lukman Farid berhasil mempersembahkan tiga medali sekaligus pada pertandingan yang digelar di Sasana Krida, Kota Malang, Sabtu (28/6).
Abdun yang turun di kelas 88 kilogram tampil memukau dan mengejutkan banyak pihak dengan raihan medali emas di nomor snatch. Prestasi ini melampaui ekspektasi tim pelatih yang sebelumnya hanya menargetkan medali perak atau perunggu.
“Ini benar-benar di luar dugaan. Abdun tampil luar biasa dan berhasil meraih emas, padahal awalnya kami hanya menargetkan perak,” ujar Ketua Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Bojonegoro, Zubaidi, Sabtu (29/6).
Tidak hanya emas di nomor snatch, Abdun juga membawa pulang medali perunggu di nomor clean and jerk serta medali perak untuk total angkatan. Ketiga medali tersebut menjadi bukti kerja keras dan peningkatan performa atlet asal Desa Trucuk, Kecamatan Trucuk, tersebut.
Menurut Zubaidi, kekuatan utama Abdun memang berada di nomor snatch. Raihan emas pertamanya ini menjadi sejarah baru dalam kariernya di ajang Porprov, setelah sebelumnya lebih sering finis di posisi dua atau tiga.
“Abdun adalah salah satu aset berharga Bojonegoro. Kami bangga atas dedikasinya dan ini menjadi motivasi besar bagi atlet-atlet lain,” lanjut Zubaidi.
Dengan tambahan tiga medali dari Abdun, cabang angkat besi Bojonegoro kini telah mengumpulkan total 20 medali sepanjang pelaksanaan Porprov 2025 di Malang Raya. Rinciannya, 6 medali emas, 9 medali perak, dan 5 medali perunggu.
“Terima kasih kepada seluruh masyarakat Bojonegoro atas dukungannya. Semoga ini menjadi awal dari pencapaian-pencapaian lebih besar di masa depan,” pungkas Zubaidi. [bas.kt]


