25 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Yayasan Widya Mandala dan Korea Selatan Buka Surabaya Korean Center


Surabaya, Bhirawa
Surabaya Korean Center resmi dibuka, menjadi pusat pembelajaran bahasa dan budaya Korea yang dikelola bersama Yayasan Widya Mandala, BBB Korea, dan KT&G Scholarship Foundation di Graha Widya Mandala Lt. 5.

Acara yang dikehadiri oleh Kepala Pusat Pendidikan Kedutaan Besar Republik Korea untuk Republik Indonesia, Kim Gyu-nyeon, Ketua Yayasan Widya Mandala Surabaya, Romo Yustinus Budi Hermanto, Sekretaris Jenderal BBB Korea, Choie Mee-hei, Sekretaris Jenderal KT&G Scholarship Foundation, Ahn Hong-pil, beserta pimpinan dari Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) yakni apt. Sumi Wijaya, S.Si., Ph.D., selaku Rektor UKWMS. Senin, (28/4).

Ketua Yayasan Widya Mandala Surabaya, Romo Yustinus Budi Hermanto menjelaskan sudah bekerja sama sejak tahun 2020, pusat ini sebelumnya bernama “WM KT&G Sang Sang Univ Korean Language Center”, penyesuaian kebutuhan dan pengertian masyarakat Surabaya dan Indonesia mengenai bahasa dan budaya Korea, kedua instansi merasa perlu adanya perkembangan dan pertumbuhan dalam lingkup yang dioperasikan oleh pusat bahasa dan budaya.

“Surabaya Korean Center membuka pintu untuk masyarakat Surabaya dan sekitarnya yang ingin mempelajari budaya dan meningkatkan kemampuan berbahasa Korea” Jelasnya.

Lanjut Romo Budi menyampaikan bahwa Bahasa Korea hari ini bukan hanya sekedar satu bahasa asing, namun menjadi kunci yang akan membuka masa depan murid-murid kita di berbagai bidang seperti K-content, ekonomi, akademik, dan hubungan internasional.

Berita Terkait :  Pj Gubernur Adhy: Napak Tilas Perjuangan Kemerdekaan Bangsa

Sementara itu, Kepala Pusat Pendidikan Kedutaan Besar Republik Korea untuk Republik Indonesia, Kim Gyu-nyeon, mengukapkan bahasa adalah jembatan penghubung pikiran dan hati, mempelajari bahasa Korea bukan hanya mempelajari bahasa baru, tapi juga merupakan perjalanan berharga untuk memahami budaya dan pola pikir dan kehidupan masyarakat Korea.

“Pemahaman budaya dan bahasa sangat penting untuk memperkuat hubungan bilateral, Korean Center ini bisa menjadi penghubung yang kokoh antara masyarakat Indonesia dan Korea Selatan,” Ujar Kim Gyu-nyeon.

Kim Gyu-nyeon menambahkan keunggulan besar Korean Center adalah statusnya sebagai lokasi perdana ujian TOPIK (Test of Proficiency in Korean) di Jawa Timur. “Keberadaan pusat ini akan memudahkan masyarakat, khususnya para pelajar dan pencari beasiswa, untuk mengakses sertifikasi kemampuan bahasa Korea,” Imbuhnya. [ren.wwn]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru