25 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Perekonomian Tak Menentu Akibat Kebijak Trump, PT Tjiwi Kimia Tetap Bertahan dan Tak PHK Karyawan

Kab Mojokerto, Bhirawa
Pubic Affair and License Manager PT Tjiwi Kimia Beny Haryawan mengatakan, perekonomian global saat ini memang sedang tidak baik- baik saja dengan adanya perang dagang dan kebijakan Presiden Trump yang menaikan bea masuk ke Amerika.

Hampir semua perusahaan yang hasil produknya di ekspor tentu ikut terdampak, termasuk PT Tjiwi Kimia. Untuk mengatasi hal ini agar tidak berdampak pada pengurangan karyawan (PHK ) maka segenap managemen, didukung karyawan harus pandai- pandai efisiensi, membaca pasar dan mencari terobosan baru.

Seperti yang dilakukan PT Tjiwi Kimia saat ini, telah mencari terobosan baru dengan memproduksi kertas yang sekarang lagi dibutuhkan di negara- negara eropa maupun Asia, Jepang, Cina dan Korea yakni kertas putih yang biasa dipakai untuk print.

“Alhamdulillah sekarang satu mesin kami sudah mulai operasi dan Produknya sudah di ekspor ke negara tujuan tersebut;” ujar Beny Haryawan saat gelar Halal Bihalal dengan media ruang meeting, Senin (21/4).

Lebih lanjut ditambahkan Beny, terhitung 4 tahun terakhir ini perubahan tehnologi dan kebijakan terus terjadi, yang sebelumnya banyak digunakan dalam proses produksi dengan menggunakan bahan bakar fosil, harus berganti dengan bahan bakar yang ramah lingkungan.

Sehingga banyak dari mereka berbondong- bondong mencari terobosan bahan yang rama lingkungan, belum 2 tahun berjalan sudah berganti lagi dengan adanya perang dagang Amerika dengan Cina.

Berita Terkait :  Sepulang Retret di Akmil, Bupati Muhammad Fawait Ajak Tiga Mantan Bupati Bersatu Bangun Jember

Bahkan infonya dari media asing, Cina sekarang telah melaunching produk dengan kembali menggunakan proses produksi dari bahan fosil lagi, untuk efisiensi dan mengamankan perekonomian negaranya.

“Tjiwi Kimia menyikapi hal ini, ya harus pandai membaca pasar, salah satu contoh sekitar pertengahan tahun 2023 hingga 2024 ternyata permintaan ekport buku tulis ke Jepang dan China meningkat tajam. Karena kebijakan disana anak sekolah harus kembali menulis di buku” Jelas Beny.

Sehingga sampai saat ini di Perusahaannya tidak terjadi pengurangan karyawan atau PHK, mungkin itu salah satu kiat kami untuk bisa bertahan ditengah ketidak setabilan ekonomi global. pungkas Beny.[min.kt]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru