DPRD Surabaya, Bhirawa.
Yayasan Pondok Kasih bersama Forum Beda tapi Mesra (FBM) beraudensi dengan Komisi D DPRD Kota Surabaya, Kamis (20/02/2025) lalu berencana membangun Taman Bhineka di Medokan Keputih Surabaya.
Taman Bhineka ini disebut-sebut sebagai Legacy atau warisan utk bangsa Indonesia khususnya kota Surabaya, dan akan dilaunching 1 Juni 2025 saat Hari Kesaktian Pancasila.
Founder Yayasan Pondok Kasih, Dr. Hana Amalia Vandayani yang lebih dikenal dengan sapaan Mama Hana mengatakan, FBM melakukan audensi dengan Komisi D DPRD Kota Surabaya, terkait rencana membangun Taman Bhineka di Keputih.
”Dengan audensi di DPRD Kota Surabaya kami berharap ada dukungan pemkot rencana membangun Taman Bhineka ini,”kata Mama Hana. Kami bersama Pak Syuhada membentuk FBM Forum Beda Tapi Mesra dengan perwakilan berbagai agama di Indonesia. Dalam area Taman Bhineka terdapat Rumah Ibadah berbagai agama dan ada rumah adat seperti di TMII Jakarta,” ujar Hana Amalia.
Sementara Anggota Komisi D dari Fraksi PSI, Dr. Michael Leksodimulyo, MBA,M.Kes mengatakan, ini adalah kegiatan yang bagus. Forum yang dibuat dari berbagai unsur agama, suku, kemudian mereka membuat satu karya yaitu, Taman Bhineka.
Taman Bhineka ini ada banyak faktor yang akan dibahas disana, baik faktor pendidikan, jadi anak-anak sekolah yang ada di Surabaya bisa mempelajari mengenai kebudayaan suku-suku bangsa disana.
”Nanti ada disiapkan modul-modul komputer yang mana mereka bisa melihat di layar dan sebagainya,”ujar Dr.Michael Leksodimulyo, MBA,M.Kes di Surabaya, Jumat (21/02/2025).
Ia menjelaskan, di Taman Bhineka disitu mereka juga mengenal berbagai agama yang disiapkan dengan gedung agama masing-masing. Dan disana juga dipakai untuk anak-anak difabel, kemudian orang tua dan bagus sekali untuk bisa bawa keluarga kesana.
”Jadi saya berpikir ini adalah suatu kegiatan yang bisa menambah poin titik pariwisata yang ada di Surabaya selain kota lama, Tunjungan, kemudian Kenjeran dan Taman Bungkul yang merupakan wisata rohani,” terang politisi PSI Surabaya ini.
Dr. Michael menambahkan, Taman Bhineka di Keputih akan diresmikan kalau nggak salah bulan Juni 2025 pas hari Kesaktian Pancasila. Jadi itu yang akan mereka canangkan bahwa kerukunan beragama itu adalah merupakan suatu modal satu bangsa untuk bisa memperoleh kekuatan dalam bernegara.
Ia berharap saya agar Taman Bhinek itu bisa mengubah paradigma anak-anak yang selama ini kita membutuhkan tempat-tempat atau wahana-wahana yang membuat pendidikan dan kebudayaan yang semacam, serta kekayaan rohani.
”Lokasi Taman Bhineka di Keputih tepatnya persis di Liponsos Keputih. Tentunya kita akan kerjasama untuk Dinas Pendidikan dan Dinsos Surabaya. Wartawan yang pertama kita undang biar tersebar luas pemberitaan Taman Bhineka yang digagas oleh Forum Beda tapi Mesra atau FBM,”ungkap Dr. Michael. [dre.hel]