Kantor BPRS Bank Sampang.
Sampang, Bhirawa.
Bank Sampang secara resmi meluncurkan inovasi terbarunya yaitu E-Wallet dengan merupakan dompet digital pertama yang dimiliki oleh Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Provinsi Jawa Timur, Rabu (11/9/2024).
Peluncuran tersebut dihadiri oleh Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto, S.Sos. MA, MSE dan Direktur Utama Bank Sampang Syaifullah Asyik serta jajaran Direksi.
Dalam sambutannya Dirut Bank Sampang Syaifullah Asyik menyatakan bahwa peluncuran E-Wallet Bank Sampang bekerja sama dengan Sistem Pembayaran Bank DKI Syariah.
Hal itu merupakan inovasi besar sebab semua kegiatan bisnis Bank Sampang berjalan secara legal dan sesuai dengan regulasi.
“Kami akan terus berinovasi di bidang teknologi, melainkan harus terus melangkah ke depan,” ujarnya.
Lebih lanjut, pihaknya menjelaskan bahwa E-Wallet tersebut menawarkan berbagai fitur, seperti pembayaran listrik, PDAM, PBB, transfer dana, pembayaran QRIS, serta tarik tunai tanpa kartu.
“Kini, nasabah Bank Sampang bisa tarik tunai di seluruh ATM Bank BNI di Indonesia. Di Sampang sendiri, saat ini sudah ada 11 ATM yang siap melayani nasabah,” tambahnya.
Sementara itu, Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto, S.Sos. MA, MSE menyampaikan apresiasi yang tinggi atas inovasi baru dari Bank Sampang.
Kolaborasi dengan Bank DKI Syariah tersebut patut diapresiasi sebab kedepan tantangan yang ada semakin tinggi.
“Kita tantang kedepan Bank Sampang untuk berkembang ke beberapa Kabupaten di Madura seperti Pamekasan, Bangkalan, dan Sumenep,” ujarnya.
Pj Bupati juga berharap dengan adanya E-Wallet tersebut memberikan kemudahan layanan kepada nasabah sehingga jumlah nasabah Bank Sampang juga terus bertambah.
“Jangan berhenti disini, terus berkembang dan jadikan E-Wallet ini sebagai instrumen yang memudahkan nasabah dalam berbagai transaksi keuangan,” pesannya.
Dengan peluncuran tersebut, pihaknya berharap Bank Sampang dapat semakin mempermudah nasabah dalam melakukan transaksi keuangan sehari-hari sekaligus menjadi pelopor dalam inovasi teknologi perbankan di wilayah Jawa Timur. (lis.hel)