Sampang, Bhirawa.
Harga tembakau rajang di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, saat ini mencapai Rp80 ribu per kilogram, memberikan angin segar bagi para petani yang sedang memasuki masa panen raya. Kenaikan ini signifikan dibandingkan tahun 2023, di mana harga tembakau berkisar antara Rp45 ribu hingga Rp70 ribu per kilogram.
Seorang tengkulak tembakau di Sampang, Usman, mengungkapkan bahwa harga tertinggi untuk tembakau rajang saat ini mencapai Rp80 ribu per kilogram, sementara harga terendahnya berada di kisaran Rp60 ribu per kilogram. “Tembakau rajang kualitas super saat ini dihargai hingga Rp80 ribu per kilogram, sedangkan yang paling rendah Rp60 ribu per kilogram,” ujarnya, Selasa, (13/8/24).
Tembakau rajang merupakan daun tembakau yang telah melalui proses pengolahan, mulai dari pemetikan, perajangan, hingga penjemuran. Usman menjelaskan bahwa harga tembakau yang tinggi ini dipengaruhi oleh kualitas daun yang diolah, termasuk umur daun saat dipanen dan komposisi pencampuran gulanya yang tepat. “Daun tembakau yang berkualitas, dipanen pada usia yang tepat, dan diproses dengan benar, bisa mencapai harga jual yang tinggi,” tambahnya.
Fathor, seorang pedagang tembakau, menyebutkan bahwa hasil panen tembakau di Sampang kini dapat dijual di tiga gudang penimbunan di Kabupaten Pamekasan. Namun, Sampang sendiri kini sudah memiliki satu gudang yang menerima pembelian tembakau, sehingga petani tidak perlu jauh-jauh ke Pamekasan. “Sekarang petani dan pedagang di Sampang bisa menjual tembakau langsung di gudang lokal, tidak perlu ke Pamekasan lagi,” ujarnya.[lis.ca]
