27 C
Sidoarjo
Tuesday, October 8, 2024
spot_img

Antisipasi Kekeringan, BPBD Kabupaten Malang Siapkan Tandon Air Lipat


Kab Malang, Bhirawa
Musim kemarau di wilayah Kabupaten Malang masih belum ada desa-desa yang mengalami kekeringan. Meski belum ada yang alami kekeringan, namun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang tetap melakukan antisipasi bencana kekeringan, salah satunya adalah menyediakan tandon air lipat.

Demikian yang disampaikan, Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan, Minggu (11/8), kepada bhirawa, jika BPBD Kabupaten Malang tetap melakukan antisipasi terjadinya bencana kekeringan di wilayah Kabupaten Malang, dan telah disiapkan sebanyak 60 buah tandon air lipat.

Sedangkan tandon tersebut bantuan dari BPBD Provinsi Jawa Timur (Jatim). Bantuan tandon lipat tersebut diharapkan bisa meringankan beban warga yang wilayah desanya mengalami kekeringan.

“Tandon lipat sudah ad akita siagakan di Kantor BPBD Kabupaten Malang, yang memiliki kapasitas 1.200 liter air,” tuturnya.

Sebelumnya, lanjut dia, dirinya telah memprediksikan, jika pada bulan Juli 2024 mulai terjadi kekeringan. Namun, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan adanya kekeringan. Meski, pada bulan terkahir ini musim kemarau, tapi wilayah Kabupaten Malang masih diguyur hujan. Sedangkan dari pengalaman sebelumnya, kekeringan air dimulai sejak bulan Juli-September.

Sehingga untuk mengantisipasi kekeringan selain BPBD mensiapkan tandon air lipat, pihaknya juga mensiapkan kendaraan truk tangki air bersih. Dan sewaktu-sewaktu dibutuhkan masyarakat yang wilayahnya mengalamai kekeringan, maka kendaraan tersebut langsung kita luncurkan ke Lokasi kekeringan.

Berita Terkait :  Masih 256 Warga Jatim Dipasung, Dinsos Gelar Tendang Stigma ODGJ

Bantuan air bersih di musim kemarau ini, Sadono menegaskan, pihaknya menunggu permintaan masyarakat. Artinya, jika ada laporan dari desa adanya kesulitan air bersih, maka BPBD akan langsung mengantar tandon lipat lengkap dengan airnya, dan juga mengirimkan truk tangki berisi air bersih. Dan untuk air bersih kita ambilkan dari sumber air dekat Bendungan Sengguruh, Desa Sengguruh, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

“Kami berharap kepada masyarakat, jika wilayahnya mengalami kekringan air, segera untuk melaporkan ke BPBD, agar segera kita kirim tandon air lipat dan kendaraan truk tangki air,” pintahnya.

Dalam kesempatan itu, dia menambahkan, setiap memasuki musim kemarau di Kabupaten Malanga, ada beberapa desa yang tersebar di enam kecamatan yang selalu menjadi langganan kekeringan air, yakni Desa Kelampok, Kecamatan Singosari, Desa Jabung dan Desa Kemiri, Kecamatan Jabung, Desa Sumbermanjing Wetan, Desa Sumberagung, Desa Kedungbanteng, Desa Tambaksari, Desa Ringinsasri, Desa Argotirto, Desa Sitiarjo, Desa Klepu, Desa Ringinkembar, Desa Tambakrejo, dan Desa Druju, Kecamatan Sumbermanjing Wetan.

Sedangkan pada tahun 2023 terdapat 8.372 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak kekeringan akibat musim kemarau. Sehingga BPBD Kabupaten Malang melakukan droping air ke sejumlah desa yang mengalami kekeringan air bersih.

“Meski puncak musim kemarau sudah mendekati, namun pihaknya terus melakukan antisipasi kekeringan. Sehingga BPBD tetap menyiapkan tandon air lipat dan armada truk tangki yang berisi air bersih, yang juga dibantu dengan beberapa lembaga terkait standby 24 jam, disipakan untuk masyarakat yang membutuhkan air bersih,” pungkas Sadono. [cyn.gat]

Berita Terkait :  PLN Gelar Aksi Tanam Ribuan Pohon di Banyuwangi dan Sumenep

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img