29 C
Sidoarjo
Friday, September 20, 2024
spot_img

IKM Halal Festival, Songsong Indonesia sebagai Pusat Industri Halal Dunia

Ponorogo, Bhirawa.
IKM Halal Festival yang digelar di Sasono Projo Ponorogo pada Minggu (04/08) malam mempunyai visi yang menarik. Acara itu mendorong para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) untuk berkolaborasi mewujudkan Indonesia sebagai pusat industri halal dunia.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua UPT PMPI Dan Teknologi Kreatif Disperindag Jatim, Indra Hariyanto. Beberapa strategi telah dijalankan di antaranya menetapkan peraturan mandatori halal bagi IKM makanan dan minuman serta sembelihan dengan batas waktu Oktober 2026.

“Untuk Jatim, dalam 10 terakhir ini kami telah mengeluarkan 1.435 sertifikat halal yang dilaksanakan 2 UPT PMPI yang ada di Surabaya dan Malang. Kita juga lakukan penguatan SDM dan bahan baku halal. Jatim sekarang punya 125 RPH Halal dan 46 RPU Halal,” ungkapnya.

Namun menurutnya jumlah ini belum cukup. Karena itu pihaknya terus berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemkab dan asosiasi pelaku usaha di antaranya F-IKM. Melalui acara seperti IKM Halal Festival, ia berharap sinergi dan kolaborasi dapat terus berlanjut.

Indra juga memuji para pelaku IKM atas perannya pada pertumbuhan ekonomi Jatim. Ia mengatakan bahwa jika dilihat dari strukturnya, 50% ekonomi Jatim disumbang dari sektor industri dan perdagangan. “Sektor industri 31% dan perdagangan 19%. Kinerja sektor industri ini tak lepas dari sumbangsih pelaku IKM. Karena itu mari kita berikan applause bagi para pelaku IKM yang telah membangkitkan ekonomi Jatim,” kata Indra.

Berita Terkait :  Molornya Penetapan Pimpinan DPRD Jatim, Kasus Hibah Jadi Pemicu?

Peran IKM ini juga tak lepas dari pantauan Pemkab Ponorogo. Bupati Sugiri Sancoko memahami pentingnya IKM dalam visinya membangun Ponorogo Hebat. Ekosistem wisata yang dibangunnya memerlukan IKM agar punya produk yang menarik.

“Kami sedang menciptakan pasar ekonomi yang baru, episentrum ekonomi baru. Kami bangun destinasi wisata baru demi terciptanya ekosistem wisata di Ponorogo. Dan saya ingin bersama – sama IKM membangun dan menyambut ekosistem wisata Ponorogo ini,” ujar Sugiri Sancoko.

IKM Halal Festival menjadi puncak acara dari rangkaian peringatan sewindu F-IKM Ponorogo. Pemkab Bojonegoro, Magetan, dan Tulungagung juga turut hadir dalam acara yang bertemakan “8 Tahun Dalam Kebersamaan dan Kemandirian” tersebut.

“Harapannya forum ini bisa berkembang dan mendampingi para pelaku industri di Ponorogo sehingga bisa lebih kuat dan lebih berdaya. Sesuai slogan kita yaitu eratkan kebersamaan menuju kemandirian,” ungkap Sunarto, Ketua F-IKM Ponorogo.

Kegiatan lain yang masuk rangkaian peringatan yaitu lomba mewarnai yang diikuti sekitar 200 anak, lalu ada workshop peningkatan produk pangan, dan fashion show batik.[yan.ca]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img