30.2 C
Sidoarjo
Monday, October 7, 2024
spot_img

Ratusan Surat Suara Pemilu 2024 Ditemukan KPU Kabupaten Malang Kondisi Rusak

Tenaga borongan saat melakukan pelipatan dan sortir surat suara Pemilu 2024, di Gudang Perum Bulog Jalan Raya Kebonagung, Desa Kebonagung, Kec Pakisaji, Kab Malang. (cahyono/Bhirawa)
Kabupaten Malang, Bhirawa.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang menemukan ratusan surat suara yang nantinya akan digunakan untuk Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak, pada 14 Februari 2024 mendatang, dalam kondisi rusak.

Komisioner KPU Kabupaten Malang Marhaendra Pramudya Mahardika, Rabu (10/1), kepada wartawan mengatakan, surat suara yang rusak tersebut sebanyak 504 lembar, rinciannya yakni 450 lembar surat suara DPRD Kabupaten Malang dan surat suara DPRD Provinsi Jawa Timur (Jatim) sebanyak 54 lembar. Sehingga surat suara tersebut kita

catat, lalu kita laporkan dan akan diberi penggantian dari penyedia. “Jumlah keseluruhan nanti akan kita update kembali,” ucapnya.

Dijelaskan, ratusan surat suara rusak itu diketahui saat dilakukan pelipatan dan pensortiran, yang dilakukan sejak Selasa, 2 Januari 2024 di Gudang Perusahaan Umum (Perum) Bulog, Jalan Raya Kebonagung, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. Sementara, KPU Kabupaten Malang menerima surat surat dalam bentuk lembaran, dan surat suara tersebut harus dilipat. Selain itu, kotak suara yang kita terima juga dalam bentuk lembaran, sehingga harus disetting. Dan untuk pelipatan surat suara itu, ditargetkan rampung pada Sabtu, 20 Januari 2024.

Marhaendra melanjutkan, pelipatan dan sortir surat suara dilakukan oleh 200 orang yang bekerja secara bergantian atau dengan sistem shift. Sedangkan surat suara sudah lipat dan sortir akan kita bagikan ke 7.761 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 33 kecamatan di seluruh Kabupaten Malang. “KPU Kabupaten Malang akan mulai mendistribusikan pada bulan Februari 2024. Karena estimasi pelipatan dan sortir itu dari bulan Desember 2023 sampai dengan Januari-Februari 2024 sudah harus dikirim,” tegasnya.

Ditempat terpisah, salah seorang pekerja sortir dan pelipatan suar suara warga Kecalmatan Lawang, Kabupaten Malang Sri Hartini mengatakan, jika dirinya dalam melipat surat suara setengah hari bisa melipat 10 kardus surat suara, dan tidak menemui masalah selama proses pelipatan dan sortir. Sementara, dia sudah berpengalaman dibidang jasa lipat di sebuah industri percetakan sejak berusia 11 tahun. Sementara, dia ikut pelipatan dan sortir surat suara ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Seperti pada tahun 2019 dirinya juga terlibat dalam proses pelipatan surat suara di KPU Kabupaten Malang.

“Saya senang bisa ikut kembali sebagai tenaga borongan melipat dan sortir surat suara, yang nantinya untuk Pemilu 2024 mendatang. Selain itu, bisa bertemu dengan orang-orang baru dan pengalaman baru. Dan dirinya juga mendapatkan tempat menginap dan makan yang ditanggung oleh KPU Kabupaten Malang,” tuturnya. (cyn.hel)

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img