Kota Madiun, Bhirawa.
Selama periode Januari hingga Juni 2024, jumlah kasus kebakaran mencapai 30 kejadian di Kota Madiun. Untuk itu, Kasatpol PP dan Damkar Kota Madiun Sunardi Nurcahyono pun mengimbau masayarakat agar tetap waspada. Apalagi, saat ini wilayah Kota Madiun memasuki musim kemarau. “Pada bulan Juni sendiri yang sudah memasuki musim kemarau, kejadian didominasi kebakaran lahan sejumlah 4 kejadian,” ujarnya, Senin (15/7).
Karenanya, Sunardi berharap masyarakat lebih berhati-hati dalam berkegiatan. Misalnya, bagi perokok agar memastikan putung yang dibuang benar-benar mati. Sehingga, tidak menjadi penyebab kebakaran lahan.
Selain itu, Sunardi juga mengimbau masyarakat untuk tidak membakar sampah di lahan kosong. Sebab, hal tersebut bisa menyebabkan api semakin menyebar dan berpotensi membuat kebakaran yang lebih besar. “Lebih berhati-hati saat berkegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan api. Juga, pastikan kondisi rumah aman dari api saat akan bepergian,” imbuhnya.
Selain kebakaran lahan, kejadian kebakaran lainnya yang terjadi di Kota Madiun selama semester pertama 2024 meliputi kebakaran bangunan sejumlah 8 kejadian, instalasi listrik 5 kejadian, kebakaran kendaraan 3 kejadian, dan kebakaran lain-lain 10 kejadian. “Kami juga mem-back up 1 kejadian kebakaran di Kabupaten Magetan dan 1 di Kabupaten Madiun,” tandasnya.[dar.ca]