Sidoarjo,Bhirawa.
Sebanyak 132 orang ASN di Pemkab Sidoarjo segera memasuki purna tugas di tahun 2025 ini. Data dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sidoarjo, per Bulan Maret ada sebanyak 39 orang, pada Bulan April ada 40 orang dan pada Bulan Mei ada 53 orang.
BKD Sidoarjo, Selasa (18/2) kemarin, menggelar penyerahan SK di Pendopo Kabupaten Sidoarjo. Acara dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, Fenny Apridawati. Penyerahan SK dilakukan secara simbolis, kepada sejumlah PNS. Ada perwakilan eselon II dan eselon III. Penyerahan SK pensiun ini sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi, loyalitas, dan integritas kepada para PNS Sidoarjo selama mengabdi di Pemkab Sidoarjo.
Penyerahan SK dihadiri Asisten Administrasi Umum, dr Atok Irawan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Sidoarjo Budi Basuki, Ketua PWRI Sidoarjo MG. Hadi Sutjipto, serta perwakilan Bank Jatim di Sidoarjo.
Dalam sambutannya, Fenny Apridawati menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas kontribusi para ASN Sidoarjo tersebut kepada negara, bangsa, masyarakat, dan khususnya Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.
”Terima kasih atas dedikasi, loyalitas, dan integritas yang tinggi selama bertugas sebagai ASN. Bapak dan ibu telah menjadi teladan bagi kita semua,” kata Fenny.
Semua ASN di Pemkab Sidoarjo, kata Fenny, pada saatnya nanti juga akan memasuki masa pensiun. Karena pensiun adalah hal yang pasti dan tidak bisa dihindari. ”Saya secara pribadi, berharap para ASN yang pensiun akan tetap sehat dan selalu menjaga kesehatan saat menjalani masa pension,” katanya.
Menurut Fenny, masa pensiun bukanlah akhir perjalanan, melainkan babak baru. Disini ada peluang dan harapan. Maka masa pensiun tetap bisa diisi dengan kegiatan bermakna dan bermanfaat bagi masyarakat. Misalnya melalui organisasi Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI). Di lembaga ini, para pensiunan ASN bisa terus bersilaturahmi dan berkarya.
Ketua PWRI Sidoarjo, MG Hadi Sutjipto, dalam kesempatan ini menyebut jumlah anggota PWRI di Kabupaten Sidoarjo ada sekitar 16 ribuan. Bahkan, ada anggota PWRI Sidoarjo yang sampai saat ini berumur 85 tahun.
Jumlah pensiunan ASN di Kabupaten Sidoarjo, kata mantan Wakil Bupati Sidoarjo ini, bahkan melebihi dari jumlah ASN di Kabupaten Sidoarjo saat ini jumlahnya sekitar 11 ribuan lebih orang pegawai.
”Alhamdulilah, para pensiunan ASN ini sehat dan panjang umur, sehingga mereka masih hidup hingga saat ini,” komentar MG Hadi Sutjipto.
Mantan Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Sidoarjo itu sempat menyebut, salah satu faktor para pensiunan tersebut panjang usia adalah karena para pensiunan tersebut rajin olah raga, gembira sehingga menjadi sehat. ”Juga sering berkumpul – kumpul untuk bersilahturahmi,” tambah pria 74 tahun itu.
Secara aturan, kata Pak Cip–sapaan akrab dari mantan Wakil Bupati Sidoarjo itu, para pensiunan ASN langsung menjadi anggota PWRI. Meski demikian, ada yang aktif dalam kegiatan PWRI, juga ada yang tidak aktif.
Anggota PWRI Kabupaten Sidoarjo, kata Pak Cip, selain dari pensiunan ASN Pemkab Sidoarjo, juga berasal dari para pensiunan ASN yang ada di Pemprov Jatim, Kota Surabaya maupun lembaga pemerintah lain, yang kebetulan rumah mereka saat ini berada di Kota Sidoarjo. Kepengurusan PWRI di Kabupaten Sidoarjo, kata Ketua PWRI Sidoarjo periode 2020-2025 ini, selain ada di tingkat kabupaten juga ada sampai di tingkat kecamatan. [kus.fen]
