27 C
Sidoarjo
Wednesday, December 17, 2025
spot_img

100 Becak Listrik Hadir di Jember, Gus Fawait: Terima Kasih Pak Prabowo


Jember, Bhirawa
Harapan baru berdesir di Pendopo Kabupaten Jember. Di tengah senyum dan mata berkaca-kaca para pengayuh becak, 100 unit becak listrik bantuan Presiden Prabowo Subianto resmi diserahkan, menjadi simbol perubahan nasib dan ikhtiar nyata mengangkat martabat rakyat kecil dari jerat kemiskinan.

Penyerahan becak listrik berlangsung di Pendopo Kabupaten Jember dan disambut antusias oleh para penerima. Bupati Jember Muhammad Fawait atau yang akrab disapa Gus Fawait menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Presiden Prabowo atas perhatian nyata terhadap pengayuh becak, kelompok masyarakat yang selama ini rentan secara ekonomi.

“Terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto yang telah memikirkan rakyat kami. Jember merupakan kabupaten dengan jumlah penduduk terbesar ketiga di Jawa Timur, namun angka kemiskinan ekstrem masih menjadi pekerjaan rumah besar. Mudah-mudahan ke depan bantuan becak listrik ini bisa ditambah lagi,” ujar Gus Fawait.

Ia menegaskan, Pemerintah Kabupaten Jember terus berupaya menghadirkan kebijakan pro-rakyat untuk menekan kemiskinan. Salah satunya melalui penerapan Universal Health Coverage (UHC) sejak April 2025, yang memungkinkan seluruh warga Jember memperoleh layanan kesehatan gratis.

“Dengan UHC, warga tidak perlu lagi khawatir soal biaya berobat. Ini bagian dari ikhtiar kami memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Ketua GSN, Nanik Sudarwati Deyang, menegaskan bahwa bantuan becak listrik ini bukan berasal dari anggaran pemerintah, melainkan murni dari pribadi Presiden Prabowo Subianto. Program ini merupakan bagian dari gerakan MBG (Memberi Becak Gratis) yang bertujuan membantu pengayuh becak keluar dari jerat kemiskinan.

Berita Terkait :  Pj Wali Kota Malang Bertekad Tuntaskan Banjir di Kedungkandang

“Ini murni dari Pak Presiden Prabowo sendiri, karena kecintaan beliau kepada masyarakat kecil. Becak listrik ini ditujukan khusus bagi pengayuh becak yang sudah lanjut usia dan semakin sulit bersaing dengan transportasi modern seperti ojek online,” jelas Nanik.

Ia mengungkapkan, desain becak listrik tersebut dirancang langsung oleh Presiden Prabowo dan diproduksi oleh PT Pindad, dengan biaya sekitar Rp22 juta per unit. Becak listrik ini tidak boleh diperjualbelikan, dan setiap pelanggaran akan dikenai sanksi hukum.

Di sejumlah daerah lain, kendaraan ramah lingkungan ini bahkan telah dimanfaatkan sebagai transportasi wisata.

Selain menyerahkan becak listrik, Nanik juga mengajak masyarakat memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumah untuk menanam sayuran sebagai langkah menekan inflasi pangan. Ia menyebutkan, saat ini telah berdiri 63 dapur MBG yang aktif di berbagai wilayah sebagai bagian dari gerakan solidaritas nasional.

Momen haru pun tak terhindarkan saat Nijo (80), salah satu pengayuh becak penerima bantuan, menyampaikan rasa syukurnya dengan mata berkaca-kaca.

“Terima kasih Pak Prabowo, semoga bapak selalu sehat dan panjang umur,” ucap Nijo lirih, disambut tepuk tangan hadirin.

Program bantuan becak listrik di Jember ini diharapkan menjadi solusi konkret untuk meningkatkan produktivitas, mengurangi beban fisik pengayuh becak lanjut usia, sekaligus menjadi langkah nyata dalam pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat kecil di Kabupaten Jember. [geh]

Berita Terkait :  Karutan Kelas IIB Situbondo Dilantik sebagai Kalapas Kelas IIB Mojokerto

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru