25 C
Sidoarjo
Saturday, November 2, 2024
spot_img

Sampaikan Bela Sungkawa, Pj Wali Kota Madiun Serahkan Taspen Rp73 Juta

Pemkot Madiun, Bhirawa.
Kabar duka menyelimuti Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Madiun. Salah seorang abdi negara di Dinas Kominfo berpulang, Jumat (30/8). Yakni, Imron Wahyu Wijayanto yang kali terakhir menjabat sebagai Subkoordinator Pengembangan Sumber Daya Teknologi Informasi dan Komunikasi tersebut. Imron berpulang karena sakit.

Kabar duka tersebut juga sampai di telinga Pj. Wali Kota Madiun, Eddy Supriyanto. Pj Wali Kota juga melayat ke rumah duka yang beralamat di gang Stasiun Sleko. Pj .Wali Kota juga menyerahkan dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) Rp 73 juta lebih kepada keluarga almarhum.

“Saya mendapat kabar duka. Saya langsung mengunjungi rumah duka di Gang Stasiun Sleko untuk menyampaikan bela sungkawa atas berpulangnya Imron Wahyu Wijayanto, ASN Dinas Kominfo. Saya juga menyerahkan manfaat Taspen kepada keluarga almarhum, termasuk tabungan hari tua, asuransi kematian, dan jaminan kematian, serta memberikan tambahan santunan,”ungkap Pj. Wali Kota Madiun.

” Saya mengungkapkan rasa duka mendalam dan mengapresiasi dedikasi tinggi Imron selama mengabdi 18 tahun. Semoga almarhum khusnul khotimah, diberikan tempat terbaik di sisiNya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan. Aamiin,”jelasnya.

Menurut Pj. Wali Kota Madiun, penyerahan dana Taspen kepada keluarga almarhum, setidaknya terdapat tiga manfaat. Yakni, tabungan hari tua, asuransi kematian, dan jaminan kematian. Besaran yang didapat mencapai Rp 73 juta lebih.Tak hanya itu, Pj.Wali Kota juga memberikan tambahan santunan kepada keluarga almarhum. ”Tentu saja kita semua berduka. Beliau ada salah seorang ASN yang berdedikasi tinggi,” kata Pj. Wali Kota.

Berita Terkait :  Peringati HAN, Diharapkan Bondowoso Jadi Kota Ramah Anak

Imron mengawali karir sebagai abdi negara pada 2006 silam. Pria yang tutup umur di usia 46 tahun itu sudah mengabdi selama 18 tahun.Dia pernah bertugas di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, dan terakhir di Dinas Kominfo Kota Madiun.

Selama bertugas Imron dikenal sebagai pria yang tidak neko-neko, disiplin, dan berdedikasi tinggi. ”Siapa saja akan mendapati ajalnya. Kepada keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan. Pemkot Madiun tentu kehilangan sosok aparatur yang bisa menjadi teladan bagi kita semua,”paparnya.[dar.ca]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img