30 C
Sidoarjo
Saturday, October 5, 2024
spot_img

PT Petrokimia Gresik Dukung Pogram Closed Loop

Gresik, Bhirawa.
PT Petrokimia Gresik menandatangani MoU Closed Loop Agribisnis Hortikultura, yang diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. Untuk kesejahteraan petani di Jawa Timur, dengan lokasi pertama bertempat di desa binaan program Tawangargo Smart-Eco Farming Village (TAMENG).

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik, Robby Setiabudi Madjid, bersama Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis Hortikultura Kemenko Perekonomian, Yuli Sri Wilanti di balai Desa Tawangargo kecamatan Karangploso kabupaten Malang.

“Closed loop ini selaras dengan program Makmur, yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN Republik Indonesia maupun program Agrosolution yang dijalankan Pupuk Indonesia. Dengan adanya closed loop ini Petrokimia Gresik, bisa berkontribusi dan memberikan manfaat layanan maupun produk berkualitas lebih banyak lagi bagi petani,” ujar Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik, Robby Setiabudi Madjid.

Program closed loop merupakan bentuk kolaborasi multi-stakeholder, yang bertujuan untuk memperkuat rantai pasok dari hulu ke hilir. Sehingga kesejahteraan petani dapat lebih ditingkatkan, forum ini menjembatani petani hortikultura mulai dari penyediaan bibit berkualitas, agro input, sarana, modal hingga offtaker.

Di Jawa Timur, peluncuran program closed loop. Dilakukan di area community development (comdev) TAMENG, yang merupakan kawasan binaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Petrokimia Gresik. Program TAMENG ini bertujuan untuk mewujudkan sustainable agriculture dengan peningkatan kapasitas SDM pertanian, adaptasi perubahan iklim dan intensifikasi untuk mencapai ketahanan pangan. “Program telah mendapatkan banyak apresiasi dari stakeholder di level nasional, dinilai mampu menciptakan kemandirian ekonomi bagi petani. Serta memberikan dampak baik yang berkelanjutan,”ungkapnya.

Berita Terkait :  Telkomsel Konsisten Berinovasi Menghadirkan Konektivitas, Solusi dan Layanan Memberdayakan Masyarakat

Ditambahkan Robby Setiabudi Madjid, bahwa dalam kerja sama closed. Diantaranya, menyediakan layanan Mobil Uji Tanah sehingga petani bisa mendapatkan rekomendasi pemupukan yang presisi. Petrokimia juga menyediakan akses pupuk nonsubsidi bagi petani penerima manfaat, serta melakukan kawalan budidaya dan pengendalian hama penyakit dengan menggunakan produk dan layanan terbaik dari perusahaan.

Sementara Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis Hortikultura Kemenko Perekonomian, Yuli Sri Wilanti mengatakan. Bahwa program closed loop, pihak yang bekerja sama akan melakukan pendampingan kepada petani dari hulu hingga hilir. Bagaimana petani bisa produksi sesuai dengan kebutuhan pasar, Sehingga ada jaminan pasar dan harganya, serta mendorong kesejahteraan petani.[kim.ca]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img