25 C
Sidoarjo
Wednesday, March 12, 2025
spot_img

Mensos Saifullah Yusuf Komitmen Tekan Angka Kemiskinan

Kabupaten Madiun, Bhirawa
Wabup Madiun dr. Purnomo Hadi mendampingi Menteri Sosial, Saifullah Yusuf di Kabupaten Madiun dalam dialog Pilar-Pilar Sosial di Pendopo Ronggo Djoemeno, Jumat (21/2).

Dialog diikuti ratusan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dari Kabupaten/Kota Madiun, Ngawi dan Magetan mereka diberikan pemahaman mengenai sasaran pemerlu pelayanan sosial, proses penyelenggaraan kesejahteraan sosial, pemutahkiran data penerima bantuan sosial (bansos), data jumlah hingga sebaran penduduk miskin.

Dalam dialognya, Gus Mensos panggilan akrap Saifullah Yusuf didampingi oleh Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyanto beserta rombongan dari Kementerian Sosial menjelaskan secara gamblang program kerja dari Kemensos berdasarkan arahan Presiden Prabowo Subianto. Acara berjalan dengan santai namun cukup memberikan ilmu baru kepada undangan.

Gus Ipul mengatakan komitmen menekan angka kemiskinan terus digencarkan pemerintah pusat. Pihaknya ingin secepatnya menurunkan angka kemiskinan ekstrem dan kemiskinan umum bisa terwujud.

“Karena itu, kami menggandeng gubernur dan wakil gubernur hingga bupati dan wakil bupati yang baru saja dilantik untuk bergandeangan tangan mengatasi permasalahan tersebut,” ungkap Gus Mensos.

Dengan membuka data bersama, mempelajari data tersebut hingga melakukan intervensi dengan kegiatan yang tepat sasaran. Dalam hal ini melibatkan Dinas Sosial (Dinsos) dan Organisasi Masyarakat (Ormas) non government yang memiliki program dan bergerak di bidang tersebut. Data nama, alamat dan profil perlu layanan sosial yang jelas mudah-mudahan lebih bisa tepat sasaran.

Berita Terkait :  Predikat Akreditasi Paripurna Layanan PMI Sampang

“Dengan demikian, sehingga penerimaan manfaat lebih lima tahun bisa terselesaikan dari hasil evaluasi kecuali lansia dan penyandang sisabilitas,” paparnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Madiun, dr. Purnomo Hadi membacakan sambutan dari Bupati Madiun H. Hari Wuryanto karena berhalangan hadir menyampaikan, Kabupaten Madiun mempunyai luas wilayah kurang lebih 1.010,86 km² atau 101,86 hektar yang terdiri atas 15 kecamatan, 188 desa dan 8 Kelurahan. Dan dari 15 kecamatan tersebut Kabupaten Madiun memiliki pilar-pilar sosial sebanyak 300 orang.

“Dengan kondisi wilayah yang demikian tentunya berbagai permasalahan sosial sering terjadi, salah satunya faktor ekonomi, seperti kemiskinan dan kesenjangan pendapatan.” ungkapnya.

“Selama periode Maret 2023 sampai Maret 2024 jumlah Penduduk miskin di Kabupaten Madiun menurun sebanyak 2.720 jiwa, dari 75.870 jiwa pada Maret 2023 menjadi 73,150 jiwa pada Maret 2024. Atau menurun 3,59 persen,” lanjutnya.

Penyampaian bantuan sosial dan permakanan bagi lanjut usia dan disabilitas serta edukasi pemberdayaan sosial merupakan salah satu bentuk nyata dalam pengurangan angka kemiskinan di Kab. Madiun. Tentunya hal ini tidak terlepas dari pilar2 sosial dari tugas dan fungsinya masing2. [dar.kt]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru