25 C
Sidoarjo
Thursday, December 18, 2025
spot_img

Forensik Digital dan Analitik Bisnis Prodi Paling Diminati Mahasiswa Sistekin Untag Surabaya


Surabaya, Bhirawa
Cyber system adalah Bussiness Analytics (CSBA) dan Security and Digital Forensics (SDF), menjadi dua program studi yang paling diminati mahasiswa Sistem dan Teknologi Informasi (Sistekin) Untag Surabaya. Hasil ini diketahui saat Sosialisasi Bidang Minat pada Sabtu (24/5).

Dalam forum ini mahasiswa diarahkan untuk merefleksikan potensi dan minat diri serta mengeksplorasi peluang karir yang relevan. Kaprodi Sistem dan Teknologi Informasi Untag Surabaya, Supangat menyebut langkah ini penting untuk membekali mereka dalam menentukan pilihan bidang minat yang menjadi pondasi pengembangan kompetensi ke depan.

Untuk mengetahui minat mahasiswa, prodi Sistekin Untag Surabaya membagi dua kelompok utama. Kelompok Cyber Systems and Business Analytics (CSBA) terdiri dari para dosen seperti Yusrida Muflihah, S.Kom., M.Kom, Intan Drikria, S.Kom., M.M., Ph.D., Anis Amna, S.Kom., M.Kom., MBA., Ph.D., Siti Mutrofin, S.Kom., M.Kom., dan Luvia Friska Narulita, S.ST., M.T.

Bidang minat ini berfokus pada pengembangan sistem bisnis siber berbasis web dan mobile, analitik data bisnis siber, interaksi manusia-komputer, serta manajemen sistem dan teknologi informasi.

“Penggunaan analitik data siber juga menjadi kunci dalam mendukung pemecahan masalah bisnis dan pengambilan keputusan organisasi, sehingga memberikan kontribusi besar dalam manajemen pengetahuan,”ujar Supangat.

Sementara itu, bidang minat Security and Digital Forensics (SDF) dikelola oleh tim yang melibatkan Supangat, Ph.D., ITIL., COBIT., CLA., CISA, Agus Hermanto, S.Kom., M.MT., ITIL., COBIT., SFC, dan Ardy Januantoro, S.Kom., M.MT.

Berita Terkait :  TPS Salurkan Bantuan TJSL untuk Perbaikan Fasilitas Belajar PKBM Budi Utama Surabaya

Bidang ini berfokus pada riset di bidang SDF yang terus berkembang dengan fokus utama pada keamanan jaringan siber, perlindungan data pribadi, dan forensika digital dalam sistem informasi. Kelompok riset ini juga sangat memperhatikan aspek etika dalam pemanfaatan teknologi informasi.

Supangat yang juga anggota tim menjelaskan pihaknya memiliki latar belakang riset yang sejalan dengan bidang ini, meliputi penanggulangan insiden darurat komputer (computer emergency incident response), pengembangan forensika digital (digital forensic research and development), manajemen pengetahuan (knowledge management), dan pemrosesan data (data processing).

Ia turut mendukung upaya tim dalam menghadirkan inovasi dan solusi keamanan siber yang bertanggung jawab secara moral dan profesional. “Keamanan siber harus dijalankan dengan tanggung jawab moral dan profesional,” katanya.

Secara lebih spesifik, riset di SDF mencakup beberapa sub bidang penting seperti tata kelola keamanan teknologi informasi, pengamanan jaringan siber, pengujian keamanan perangkat lunak, serta analisis forensika digital.

Semua fokus tersebut diarahkan untuk menciptakan solusi yang dapat meningkatkan keamanan data dan mencegah pelanggaran yang merugikan organisasi dan pengguna. “Dengan menguasai bidang minat masing-masing, mahasiswa Sistekin Untag Surabaya diharapkan menjadi profesional yang beretika dan menjunjung nilai-nilai kebangsaan. Mereka juga dipersiapkan menjadi ahli perekayasa sistem informasi siber yang mengutamakan keamanan, integrasi, dan mampu menyelesaikan masalah bisnis secara efektif,”jabarnya.

Ia juga menambabkan bahwa pembelajaran berkelanjutan menjadi kunci agar lulusan selalu mengikuti perkembangan terbaru di bidang keamanan perangkat lunak. [ina.wwn]

Berita Terkait :  Kodim 0815/Mojokerto Salurkan Bantuan Penyandang Disabilitas

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru