30.3 C
Sidoarjo
Friday, July 11, 2025
spot_img

Binhad Nurrohmat Ungkap Cindy Adams Pernah Ke Ploso Jombang

Inisiator Titik Nol Soekarno, Binhad Nurrohmat dengan foto Cindy Adams saat berfoto di Ploso Jombang tahun 1964. foto: arif yulianto/bhirawa.

Jombang, Bhirawa.
Pemerrhati sejarah dan inisiator Titik Nol Soekarno, Binhad Nurrohmat mengungkapkan data bahwa penulis Amerika Serikat, Cindy Adams, yang menulis buku otobiografi Bung Karno pada 1965, pernah datang ke Ploso Jombang dan bertemu dengan sejumlah orang di Ploso pada 1964. Dia diketahui berfoto di halaman rumah kelahiran Bung Karno di Gang Buntu Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang.

Data itu ditemukannya di dalam buku yang ditulis oleh Cindy Adams sendiri berjudul ‘My Friend The Dictator’ yang terbit tahun 1967, atau 2 tahun setelah buku Otobiografi Bung Karno berjudul Sukarno, an Authobiography (November, 1965) dan edisi terjenahannnya berjudul Bung Karno tPenjambung Lidah Rakjjat Indonesia (1966).

Di dalam foto yang ditemukan Binhad itu, terdapat Cindy Adams bersama Mbok Suwi atau Bu Sosro dan Mbah Joyodipo. Mbok Suwi merupakan orang yang merawat Soekarno kecil dan Mbah Joyo Dipo adalah orang teman masa kecil Soekarno, dan keduanya berada di Ploso Jombang, serta bersama dua orang Ploso lainnya.

“Nah dua orang lainnya lagi itu adalah Mbah Sutomo, Wedono Ploso pada waktu itu, dan Abdul Syukur, tokoh masyarakat (Ploso),” ulas Binhad Nurrohmat.

“Itu yang berhasil kita identifikasi. Orang-orang di foto itu kita temukan kerabatnya, kita temukan rumah tinggalnya, kita temukan kuburannya,” urai Binhad.

Berita Terkait :  Cooling System Jelang Pilkada 2024, Kapolresta Probolinggo Silaturahmi Kamtibmas ke Ponpes An-Nur

Bagi Binhad Nurrohmat, ada yang aneh pada buku Penjambung Lidah Rakjat Indonesia. Pasalnya, Ploso yang dikunjungi oleh Cindy Adams, justru tidak ditulisnya di dalam buku otobiografi Bung Karno itu.

“Sebagai sebuah karya riwayat hidup seseorang, menurut saya ini cacat. Karena masa kehidupan awal bagi setiap orang, dari usia nol sampai usia tujuh atau sepuluh tahun, ini sebenarnya menampakkan blue print kepribadian seseorang, yang bisa dijadikan seseorang untuk melihat karakternya di masa depan,” papar dia, Minggu (15/06).

“Ini menurut saya catatan penting untuk mengoreksi (buku) itu. Bagaimana ada fase kehidupan yang sangat penting bagi seseorang, itu tidak dimasukkan dalam buku biografinya,” tandas dia.

Selain Ploso, menurut dia, Sidoarjo juga luput dari penulisan Cindy Adams dalam buku Penjambung Lidah Rakjat Indonesia. Padahal sesuai ‘beseluit’ atau SK tugas ayah Bung Karno, Raden Soekeni Sosrodihardjo, ayah Bung Karno itu pindah ke Sidoarjo pada November 1907 setelah sebelumnya sekitar 6 tahun berdinas di Ploso Jombang sebagai mantri guru di Sekolah Ongko II Ploso.

“Di Sidoarjo, Pak Keni (Raden Soekeni Sosrodihardjo) mengajar di Sekolah Ongko II Sidoarjo, Kemudian Soekarno menjadi siswa di situ. Mereka tinggal sekitar 300 meter dari sekolah itu,” ungkapnya.

Senada dengan Binhad Nurrohmat, penelusur sejarah di Jombang, Moch. Faisol menjelaskan foto-foto Cindy Adams itu juga dimuat di dalam buku berjudul Soekarno My Friend yang juga ditulis oleh Cindy Adams dan terbit pada tahun 1971.

Berita Terkait :  Pj Bupati Madiun Perintahkan ASN Netral Pilkada 2024, Terlebih Penyelenggara Pemerintahan Tingkat Desa

“Isinya sama dengan buku My Friend The Dictator. Hanya beda tahun penerbitan dan judulnya saja,” kata Faisol.

Faisol kemudian mencermati keterangan foto Cindy Adams yang berfoto di halaman rumah itu. Di situ dituliskan ‘in the village’ yang berarti di desa.

“Nah pastinya ini bukan di Kota Surabaya,” pungkas Faisol.(rif.hel)

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru