Pemkab Lamongan, Bhirawa.
Pemerintah Kabupaten Lamongan menyalurkan bantuan berupa pupuk non subsidi kepada dua ratus kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan), Kamis (19/12) di Balai Desa Blawi Kecamatan Karangbinangun. Hadir dan menyerahkan bantuan pupuk secara langsung kepada pokdakan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menuturkan bahwa penyaluran bantuan ini bertujuan untuk membantu pokdakan. Karena beberapa lalu ada keputusan pemerintah tentang pencabutan subsidi pupuk tambak.
Mengingat budidaya ikan merupakan salah satu potensi unggulan di Kabupaten Lamongan. Potensi budidaya perikanan sendiri rata-rata mencapai 48 ribu ton per tahunnya. “Penyaluran bantuan ini adalah komitmen Pemerintah Kabupaten Lamongan untuk membantu kelancaran budidaya ikan oleh pokdakan di Lamongan. Sehingga kebutuhan pupuk untuk tambak terbantu,” tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes.
Dijelaskan oleh Pak Yes, pupuk merupakan bagian penting bagi pokdatan di Lamongan. Peran pupuk sendiri ialah mampu menunjang kesuburan tanah, sehingga berdampak besar pada hasil tambak. Kebutuhan pupuk untuk kegiatan tambak juga cukup banyak, karena hingga menuju musim panen masih membutuhkan pupuk. “Pupuk sangat berperan dalam keberhasilan budidaya ikan di Lamongan. Begitupun dengan kebutuhannya juga bisa dikatakan banyak, karena sampai panenpun masih harus dilakukan pemupukan,” jelas Pak Yes.
Selanjutnya, orang nomor satu di Kota Soto mengungkap bahwa penyaluran bantuan pupuk kepada pokdakan akan terus berlanjut secara bertahap. Pada penyaluran yang pertama ini diberikan kepada lima kecamatan, di antaranya Deket, Glagah, Turi, Kalitengah, dan Karangbinangun. Setiap pokdakan akan mendapatkan 500 Kg pupuk. Pupuk non subsidi yang disalurkan berupa urea nitrea.[yit.ca]