27 C
Sidoarjo
Thursday, December 26, 2024
spot_img

Antisipasi Jalan Longsor, Pemdes Beton Gresik Bangun TPT

Pembangunan TPT yang tengah dikerjakan Pemdes Beton Gresik foto: kerin ikanto/bhirawa

Gresik, Bhirawa.
Untuk mengantisipasi jalan longsor,  Pemerintah Desa Beton,  Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik membangun Tembok Penahan Tanah (TPT). Pembangunan TPT tersebut untuk memperkokoh akses jalan lingkungan Dusun Beton.

Melalui Musyawarah Desa (Musdes) anggaran proyek pembangunan TPT bersumber dari APBDes Dana Desa (DD) dengan nilai RP. 50.000.000  Tahun Anggaran 2024 dengan Volume 84 M x 0,3 M x 0,8 M berlokasi di Dusun Beton pengerjaannya dikerjakan secara swakelola.

Warga Desa Beton mengungkapkan, mereka berterima kasih kepada Pemerintahan Desa Geton karena sudah mengupayakan pembangunan TPT Jalan Lingkungan Dusun Beton. Mereka juga mengapresiasi kepada pemerintahan desa karena sudah melaksanakan pembangunan desa sesuai musyawarah desa (MusDes) sehingga masyarakat bisa menikmati pembangunan infrastruktur desa.

“Alhamdulillah dengan dibangunnya TPT kami warga senang. Karena jalan sering lonsor dan mengganggu aktifitas warga,” ujar Paiman (50) warga Beton

Pj Kepala Desa Beton, Suhardi mengatakan, selain berfungsi sebagai penahan tanah dari ancaman longsor, TPT juga memiliki fungsi sebagai penunjang jalan lingkungan yang berada diatasnya agar tidak amblas sewaktu-waktu. Terlebih lagi jalan lingkungan tersebut memiliki fungsi yang sangat vital bagi warga sekitar dalam menjalani aktivitas sehari-hari.“Agar aktifitas masyarakat aman dan nyaman. Pembangunan TPT dilaksanakan dengan dasar Musdes. Alhamdulillah warga benar-benar merasakan pembangunan yang dilaksanaka Pemdes,” kata Suhardi. (eri.hel)

Berita Terkait :  Jelajah Wisata Seru di Kota Mojokerto, Pj Wali Kota Jajal Shuttle Bus 

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img